بسم الله الرّحمن الرّحيم
أَيُّهَا الْوَلَدُ، كَمْ
مِنْ لَيَالٍ أَحْيَيْتَهَا بِتِكْرَارِ الْعِلْمِ وَمُطَالَعَةِ الْكُتُبِ وَحَرَمْتَ
عَلٰى نَفْسِكَ النَّوْمَ لَا أَعْلَمُ مَا الْبَاعِثُ فِيْهِ، إِنْ كَانَ نَيْلَ عَرَضِ
الدُّنْيَا وَجَذْبَ حُطَامِهَا وَتَحْصِيْلَ مَنَاصِبِهَا وَالْمُبَاهَاةِ عَلَى الْأَقْرَانِ
وَالْأَمْثَالِ فَوَيْلٌ لَكَ ثُمَّ وَيْلٌ لَكَ، وَإِنْ كَانَ قَصْدُكَ فِيْهِ إِحْيَاءَ
شَرِيْعَةِ النَّبِيِّ صَلَّى اللّٰهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَتَهْذِيْبَ أَخْلَاقِكَ
وَكَسْرَ النَّفْسِ الْأَمَّارَةَ بِالسُّوْءِ فَطُوْبٰى لَكَ ثُمَّ طُوْبٰى لَكَ،
وَلَقَدْ صَدَقَ مَنْ قَالَ شِعْرًا
سَهْرُ الْعُيُوْنِ لِغَيْرِ
وَجْهِكَ ضَائِعٌ # وَبُكَاؤُهُنَّ لِغَيْرِ فَقْدِكَ بَاطِلٌ
Wahai anakku, banyak sekali malam-malam yang mana kamu menghidupkannya dengan mengulang-ulang ilmu, mengkaji kitab-kitab, dan kamu mengharamkan dirimu untuk tidur, aku tak mengerti apa yang mendorongnya. Jika demikian itu untuk memperoleh harta benda dunia, menarik remukannya, menghasilkan kedudukannya dan kesombongan pada teman-teman sepadan dan sesama, maka celaka kamu kemudian celaka kamu. Dan jika tujuanmu di dalamnya adalah untuk menghidupkan syariat Nabi SAW, membersihkan akhlaqmu, dan memecah hawa nafsu yang sangat memerintah pada keburukan, maka sangatlah beruntung kamu kemudian sangatlah beruntung kamu. Telah benar orang yang berkata dalam syair :
Mata yang tetap terjaga karena selain dirimu adalah sesuatu yang sia-sia # Dan mata yang menangis karena selain kehilanganmu adalah sesuatu yang bathil.
0 komentar:
Posting Komentar