بسم الله الرّحمن الرّحيم
- Rasulullah SAW bersabda: 'Apabila Allah SWT mencintai seseorang hamba, dia mencobanya, jika hamba itu sabar Allah SWT memilihnya, dan bila Ridho Allah SWT mengutusnya. (14:05 WIB)
- Sesungguhnya kehendak Allah SWT itu lebih baik walaupun banyak yang tidak suka atas keputusan Allah SWT. (14:08 WIB)
- Sesungguhnya seorang yang tidak menerima keputusan dari Allah SWT itu tidak ada kebaikan padanya. (14:11 WIB)
- Bentuk orang yang menerima amanat itu ibarat dia mendapatkan obat akan penyakitnya, sehingga menjadikan kebaikan pada orang yang melakukannya, sekalipun hal itu tidak menyenangkan dan pahit. (14:13 WIB)
- Orang yang menolak amanat dari Allah SWT seperti halnya orang yang menolak akan obat yang dapat menyembuhkan dirinya, maka akan semakin buruklah kehidupannya. (14:14 WIB)
- Orang yang menolak obat untuk kesembuhannya tidak akan sehat badannya, dan orang yang menolak amanat Allah SWT tidak akan sehat batinnya. (14:15 WIB)
- Orang yang sudah dikehendaki oleh Allah SWT itu tidak akan dapat menolak dan pasti terjadi. (14:16 WIB)
- Sesungguhnya orang bersedekah itu tidaklah harus menunggu kaya, karena bentuk sedekah itu tidak di hitung dari nilainya melainkan dari presentase dari apa yang dimilikinya. (14:20 WIB)
- Orang yang tidak punya harta bisa jadi hatinya lebih kaya dari orang yang kaya harta, dan bisa jadi orang yang kaya hartanya tetapi hatinya lebih miskin dari orang yang miskin hartanya. (14:21 WIB)
- Janganlah kamu memberi dengan memiliki tendensi karena itu adalah bentuk miskinnya hati. (14:22 WIB)
- Orang yang selalu buruk sangka terhadap gurunya, adalah tanda bahwa hatinya telah memilliki kerusakan. (14:25 WIB)
- Bentuk ujian yang menimpa kepada seorang muslim baik kecil atau besar itu adalah bentuk kecintaan Tuhannya, agar manusia itu kembali kepada Allah SWT. (14:27 WIB)
- Sesungguhnya derajat yang tinggi itu didapatkan dari hinaan, tekanan, ujian, dan segala hal yang tidak menyenangkan hati. (14:28 WIB)
- Apabila manusia mengetahui akan keburukan yang menimpanya niscaya dia akan bersyukur terhadap Tuhannya. (14:29 WIB)
- Orang yang kufur itu hidupnya pasti akan banyak dustanya, dan orang yang berdusta itu pasti akan mendapatkan siksaan yang sangat pedih. (14:37 WIB)
- Sesungguhnya hikmah itu sangatlah tinggi, diterangkan secara terang-terangan dapat menyinggung perasaan, tetapi diberikan ibarat manusia itu tidak memahami. (14:39 WIB)
- Sesungguhnya semua perintah guru itu memilliki manfaat yang sangat baik terhadap muridnya, tetapi apa yang terkandung didalam perintahnya adalah rahasia yang sangat besar yang tidak diketahui muridnya. (14:42 WIB)
- Ilmu itu memiliki komitmen dan pertanggung jawaban, dan menempatkannya kepada tempatnya yang sesuai. (14:42 WIB)
- Sesungguhnya orang yang beriman itu akan bersedih apabila hilangnya kekhusyukan dalam beribadah kepada Allah SWT. (14:52 WIB)
- Takwa itu di isi dengan syukur, kemudian sabar menjadikan dia tawakkal, maka saat dia berserah diri dan menjadi ikhlas barulah dia menjadi orang yang ridho, dan apabila manusia itu sudah sampai kepada ridho dia akan selalu mengingat mati. (14:53 WIB)
- Manusia yang berserah diri bukan berarti berdiam diri, tetapi berserah diri itu meminta petunjuk Allah SWT agar dia bergerak sesuai dengan petunjuknya. (14:56 WIB)
- Apabila seorang murid itu berani total menghadap kepada Gurunya niscaya akan terjamin semua kehidupannya. (15:03 WIB)
- Sesungguhnya petunjuk itu bentuknya sangatlah pahit, tetapi hasilnya sangatlag manis. (15:09 WIB)
- Rezeki yang datang dari Allah SWT itu sangatlah banyak, tetapi harta yang kamu cari dari usahamu itu sangatlah sedikit apabila dibandingkan dengan pemeberian Allah SWT. (15:10 WIB)
- 3 Hal terkait rukun Syukur:
- Ilmu: Dalam konteks ini berarti mengetahui tentang nikmat dan zat pemberi nikmat
- Tingkah Laku Rohani: Ini merupakan buah dari pengetahuan yaitu rasa syukur terhadap sang pemberi nikmat yang disertai dengan ketundukkan dan pengagungan
- Amal: Dengan nikmat tersebut untuk mencintainya bukan durhakan kepadanya yang demikian ini dapat dipahami oleh orang yang mengenal hikmah terhadap semua mahluknya. (15:19 WIB)
- Sesungguhnya nikmat itu bertingkat-tingakt dan nikmat yang sesungguhnya adalah dari Allah SWT. (15:20 WIB)
- Manusia yang tidak mengetahui akan nikmat dari Allah SWT niscaya dia akan mencari terus kenikmatan walaupun nikmat itu sudah dihadapannya, bahkan dia tidak akan merasa cukup dengan apa yang sudah diberikan. (15:21 WIB)
- Janganlah kamu mengeluh atas apa yang telah ditetapkan oleh Allah SWT, niscaya kamu termasuk orang yang tidak mengetahui nikmat Allah SWT dan termasuk orang yang kufur nikmat. (15:22 WIB)
- Orang yang bertakwa itu selalu merasakan nikmat dengan apa yang telah ditentukan oleh Allah SWT, bahkan nikmat itu sampai kematiannya, setelah mati ditambahkan lagi oleh Allah SWT yaitu nikmat masuk surga. (15:23 WIB)
- Rasulullah SAW bersabda: "Sesungguhnya Allah SWT tidak merasa bosan, kecuali kalian merasa bosa." (15:32 WIB)
- Abu Dardah berkata: "Aku berupaya mengistirahatkan jiwaku dengan bentuk senda gurau, itu bisa jadi sarana pembantu bagiku mewujudkan kebenaran." (15:32 WIB)
- Sayyidina Ali bin Abi Thalib: "Hibur dan istirahatkanlah jiwa itu, apabila terus menerus merasa sedih dia menjadi gagap dan tidak cakap." (15:32 WIB)
- Manusia yang tidak memiliki daya dan upaya maka ruhnya akan bekerja, maka putus asalah kamu terhadap dunia niscaya Tuhanmu akan membantumu." (15:35 WIB)
- Manusia yang pasrah terhadap Allah SWT maka dia tidak akan berharap apapun dari apa yang ada di tangan manusia. (15:36 WIB)
- Sesungguhnya Syeikh Abu Bakr bin Salim pernah berkata bahwa ilmu yang diajarkan itu hanyalah sedikit saja, sisanya akan diberikan kepada orang yang benar-benar mencintainya. (16:04 WIB)
- Janganlah mengenal umara itu akan membahayakan imanmu, dan jangan memusuhi umara niscaya akan membahayakan jasadmu, dan jangan datang kerumahnya niscaya akan lepas sepertiga imanmu. (16:29 WIB)
;