Jumat, 23 Agustus 2019 0 komentar

22 Dzulhijah 1440 H (23 Agustus 2019)

بسم الله الرّحمن الرّحيم


  1. Sesungguhnya Allah menciptakan Nur Nabi Muhammad dari Nurnya sendiri, maka beliau disebut Sayyidil Basyar Lakal Basyar (Manusia tetapi bukan manusia). (13:39 WIB)
  2. Barangsiapa yang banyak bermaksiat kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala sesungguhnya dia telah membuat cemburu atau marahnya Allah. (13:39 WIB)
  3. Karena Nabi Muhammad berasal dari Nur Allah maka Beliau memiliki kedudukan maksum yakni tidak memiliki dosa. (13:40 WIB)
  4. Yang bisa merubah takdir adalah, doa, sedekah, dan beramal sholeh. (13:40 WIB)
  5. Doa itu dikabulkan hanya pada orang-orang yang bertakwa, yaitu orang yang mengikuti perintah Allah dan menjauhi larangannya. (13:41 WIB)
  6. Sesungguhnya Allah menyukai orang yang baik, perbuatan yang baik, selama manusia belum memiliki persyaratan atas apa yang telah disampaikan oleh Nabi Muhammad Shollallahu 'Alaihi Wasallam maka tidaklah ada perubahan pada nasibmu. (13:42 WIB)
  7. Sesungguhnya orang mengaji itu tidak mendapatkan jaminan lepas dari godaan iblis, bisa jadi dia digoda iblis untuk berangkat mengaji, tetapi setelah mengaji dia dihasut untuk tidak mengamalkannya. (13:46 WIB)
  8. Manusia yang hatinya sudah mendapatkan Nur (Cahaya) niscaya dia hanya akan mau bergaul dengan orang-orang yang sholeh. (13:48 WIB)
  9. Rasulullah SAW bersabda: "Surga lebih dekat dari salah seorang dari kalian daripada tali sandalnya, begitupun juga neraka." (13:50 WIB)
  10. Janganlah kalian sibuk dengan urusan orang lain, sesungguhnya mereka semua sudah mempunyai neraka dan surganya sendiri-sendiri. (13:51 WIB)
  11. Sesungguhnya surga itu tawaran, apakah manusia itu mau mengambilnya atau tidak, karena agama itu tidak ada pemaksaan didalamnya. (13:54 WIB)
  12. Orang yang bohong satu kali pasti akan berbohong 10 kali untuk menutupi dustanya. (13:55 WIB)
  13. Rasulullah SAW bersabda: "Bukan amal seseorang yang memasukkan surga, dan mampu menyelamatkanmu dari api neraka." (13:58 WIB)
  14. Sesungguhnya saudaramu adalah yang sama-sama bertakwa kepada Allah SWT. (14:08 WIB)
  15. Bergaullah dengan seseorang yang mengingatkan mati dan mengajak kepada ketakwaan. (14:10 WIB)
  16. Tidak disebut orang yang berilmu apabila tidak memiliki petunjuk. (14:10 WIB)
  17. Bergaullah dengan orang yang mengajakmu dari sifat buruk menjadi sifat yang baik, dan saling bernasehat diantara kamu. (14:13 WIB)
  18. Bersyukurlah apabila kamu dipuji oleh Allah SWT, tetapi menangislah ketika kamu dipuji oleh manusia. (14:16 WIB)
  19. Orang yang bodoh selalu menjaga kehormatan diantara manusia, tetapi dia bermaksiat ketika sendiri. (14:16 WIB)
  20. Apapun yang dilakukan oleh seorang anak sholeh adalah untuk kedua orang tuanya. (14:21 WIB)
  21. Sesungguhnya doa itu semuanya akan tertolak sebelum kamu mendoakan kedua orang tuamu. (14:22 WIB)
  22. Sesungguhnya kemuliaan seorang anak itu tergantung dari bagaimana dia memuliakan kedua orang tuanya. (14:23 WIB)
  23. Banyak manusia yang bergaul dengan orang sholeh tetapi tidak mampu mengambil contoh dari perbuatan orang sholeh tersebut, disebabkan buta mata hatinya karena kuatnya kecintaan kepada dunia. (14:27 WIB)
  24. Sesungguhnya wanita yang sholeha itu adalah madrasah pertama bagi anak-anak yang soleh dan soleha. (14:31 WIB)
  25. Taat kepada orang tuamu niscaya menjadi kunci sukses duniamu, taat kepada agamamu pasti akan sukses akhiratmu. (14:33 WIB)
  26. Janganlah kamu meremehkan sekecil apapun orang yang ada di hadapanmu bisa jadi dia adalah seorang waliyullah. (14:36 WIB)
  27. Al-Hikmah berkata: Wahai saudara-saudaraku ketahuilah tingkatan orang yang pertama sabar adalah orang yang menahan diri dari olokan orang bodoh. (14:37 WIB)
  28. Janganlah kamu bernasehat kepada orang yang bodoh niscaya kamu akan di olok-olok, tetapi bernasehatlah kepada orang yang bertakwa niscaya akan didengar dan dilaksanakan nasehat tersebut. (14:38 WIB)
  29. Orang yang sombong adalah orang yang tidak mau memaafkan orang yang pernah menyakitinya. (14:50 WIB)
  30. Berbuatlah baik kepada kedua orang tuamu niscaya anak-anakmu akan berbuat baik kepadamu. (14:59 WIB)
  31. Barangsiapa taat kepada kedua orang tuanya niscaya Allah SWT akan bukakan semua pintu-pintu kemudahan. (15:08 WIB)
  32. Syafaat itu memanglah pertolongan besar dari Nabi Muhammad SAW tetapi syafaat itu tidak akan bisa berlaku bagi hamba yang durhaka kepada kedua orang tuanya. (15:17 WIB)
  33. Meyakini dalam hati merupakan syarat sahnya iman, dan mengamalkan rukun islam adalah kesempurnaannya. (15:19 WIB)
  34. Kesempurnaan iman itu adalah takwa, dan doa tidak akan dikabulkan sebelum bertakwa. (15:20 WIB)
  35. Hakikat kaya dan miskin adalah hati, maka kayakanlah hatimu terlebih dahulu, dan kekayaan hati itu adalah sifat qona'ah. (15:24 WIB)
  36. Tuntutlah dirimu sebesar apa ibadahmu kepada Allah, jangan menuntut Allah untuk menghendaki apa yang menjadi tuntutanmu. (15:31 WIB)
  37. Abu Darda berkata: Sesungguhnya orang yang mengerti adalah orang yang selalu merasa puas dengan apa yang dimilikinya. (15:34 WIB)
  38. Ibadah yang tertolak adalah ibadah yang tidak merasakan nikmat didalamnya. (16:19 WIB)
  39. Apa yang ada ditangan Allah SWT adalah kemuliaan sedangkan apa yang ada ditangan manusia adalah kehinaan, maka janganlah mengharapkan kepada manusia niscaya kamu akan hina, gantungkanlah harapanmu kepada Allah SWT niscaya kamu akan mendapatkan kemuliaan, dan keagungan yang diabadikan. (16:21 WIB)
  40. Seorang disebut hamba adalah saat dia mengharapkan segalanya kepada Allah SWT, bahkan sampai hal sepele sekalipun. (16:22 WIB)
  41. Setiap dzikir yang dijawab oleh Allah SWT akan dapat merubah tabiat, sifat, hati seorang hamba. (16:33 WIB)
  42. Serahkan yang baik kepada Tuhanmu niscaya kamu akan mendapatkan balasan, janganlah memberikan hadiah yang buruk walaupun setiap hari, niscaya kamu justru akan mendapatkan hukuman. (16:34 WIB)
  43. Cocokkanlah hatimu dan niatmu untuk mengharap ridho Allah SWT niscaya kamu akan mendapatkan hadiah dari Tuhanmu. (16:34 WIB)
 
;