Jumat, 02 Agustus 2019 0 komentar

1 DzulHijjah 1440 H (2 Agustus 2019)

بسم الله الرّحمن الرّحيم

  1. Surat Al-Fateha selain disebut sebagai Ummul Qura' juga disebut As-Sholah karena wajib dibaca dalam ibadah sholat. Dan Al-Fateha juga termasuk surat Al-Makiyah dan Al-Madaniyah turun dua kali satu di mekkah satu lagi di madinah. (13:32 WIB)
  2. Orang yang membaca Al-Qur'an itu menjadi obat bagi orang yang sakit, maka orang yang jauh dari Al-Qur'an itu mudah terkena penyakit. (13:36 WIB)
  3. Sesungguhnya 30 Juz Al-Qur'an itu sudah teringkas didalam Surat Al-Fateha, dan Surat Al-Fateha itu apabil diringkas lagi maka semuanya itu berasal dari Bismillahirrahmanirrahim. (13:39 WIB)
  4. Orang yang membaca Surat Al-Fateha itu dia ibarat telah mengkhatamkan Kitab Zabur, Kitab Taurat, Kitab Injil. (13:42 WIB)
  5. Ilmu itu ibarat seperti sebuah baju, dan ilmu di akhir zaman auliya' terdahulu adalah bagaimana memintalnya menjadi kain, kemudian ditersukan generasi untuk memotongnya menjadi baju, sedangkan dijaman ini mereka tinggal memakainya saja, lalu menjadi murah sehingga ilmu sekarang menjadi seperti baju obralan. (13:48 WIB)
  6. 4 Ayat permulaan Surat Al-Baqoroh itu turun untuk orang mukmin, dua ayat berikutnya untuk orang kafir, dan 13 ayat berikutnya untuk orang-orang munafik. (13:49 WIB)
  7. Sesungguhnya orang kafir itu sama saja, kau beri peringatan atau tidak karena hati mereka telah dikunci oleh Allah SWT untuk mendapatkan petunjuk. (13:51 WIB)
  8. Sesungguhnya sifat munafik itu banyak sekali peringatannya di Al-Qur'an, karena penyakit ini banyak yang menghinggapi orang Islam dan nerakanya lebih dalam daripada orang yang kafir. (13:52 WIB)
  9. Sesungguhnya orang yang munafik itu penyakitnya adalah malas, kemudian mereka yang berjalan di akhirat tetapi hatinya menginginkan dunia. (13:54 WIB)
  10. Sesungguhnya penyakit munafik itu banyak akan melanda kepada orang di akhir zaman sehingga timbullah kiamat. (13:55 WIB)
  11. Futur atau malas itu menjangkit banyak manusia disebabkan semerbaknya hutang riba. (13:57 WIB)
  12. Hati orang yang munafik itu selalu memikirkan dunia, sedangkan orang yang mukmin hatinya selalu untuk akhirat. (13:58 WIB)
  13. Bagi orang yang menuntut ilmu itu wajiblah dia menjadi orang yang munafik lalu kemudian meningkat menjadi orang yang beriman, dan meningkat menjadi orang yang bertakwa. (13:58 WIB)
  14. Sebaik-baik orang yang tidak mengaji adalah seburuk-buruknya manusia, sedangkan seburuk-buruknya manusia yang mengaji adalah sebaik-baiknya. (14:00 WIB)
  15. Setenang-tenangnya manusia, dia mengetahui apa yang sudah ditakdirkan oleh Allah SWT. (14:00 WIB)
  16. Sesungguhnya kekayaan yang tidak dimiliki oleh orang kaya adalah hati yang qona'ah yaitu menerima segala ketetapan dari Tuhannya. (14:01 WIB)
  17. Banyak sekali orang yang sudah jatuh miskin tetapi dia tidak memiliki qonaah justru semakin menginginkan harta, bahkan hatinya tidak puas dengan kondisi dirinya, sedangkan pada orang kaya juga tidak ada qonaah, semakin bertambahnya harta justru semakin tidak terpuaskan hatinya, maka qonaah itu tidak terletak pada kondisi seseorang hamba. (14:04 WIB)
  18. Ilmu itu melingkupi 4 aspek yaitu mengetahui Tarikh, memiliki Tauhid, menyempurnakan Fiqih dan memiliki Akhlaq, puncaknya yaitu Tasawuf. (14:17 WIB)
  19. Wahai orang tua janganlah kalian meminta mahar seorang calon suami yang dapat memberatkannya, karena mahar itu adalah bentuk adab bukan agama. (14:20 WIB)
  20. Beruntunglah seseorang yang mendapatkan mantu seorang yang bertakwa walaupun kondisi hidupnya miskin, maka itu akan membawa kemuliaan kepada keluargamu. (14:21 WIB)
  21. Lihatlah dizaman ini banyak orang yang sekolah tinggi hanya untuk bekerja sebagai pencuri (koruptor), kerja di bank. dan lain sebagainya yang dibenci oleh Allah SWT. Padahal bukankah menuntut ilmu itu untuk mencari kebenaran, tetapi karena tidak adanya agama sehingga kepintaran itu justru menyesatkan. (14:24 WIB)
  22. Sesungguhnya halal dan haram itu jelas, dan wajib bagi orang yang beriman itu membedakannya, meninggalkan haram dan mengambil yang halal. (14:11 WIB)
  23. Shalawat adalah bentuk pengajaran, arti pengajaran adalah bagaimana seseorang itu dapat mengambil ittiba', banyak orang yang bershalawat tetapi tidak ittiba' maka itu tidak dikatakan orang yang bershalawat, dan orang bershalawat itu adalah mereka yang mengikuti ittiba' dan itiqod nabawiyah. (14:23 WIB)
  24. Sesungguhnya sholawat yang tidak dibarengi dengan kesucian diri itu ibarat wanita yang haid masuk masjid. (14:34 WIB)
  25. Selama kamu tidak meninggalkan sesuatu yang diharamkan oleh Allah SWT maka segala ibadahmu itu hanyalah sebuah pekerjaan yang sia-sia dan membuang waktu. (14:36 WIB)
  26. Banyak orang mengaku cinta kepada Guru, kepada Nabi, kepada Allah SWT tetapi tidak meninggalkan sesuatu yang diharamkan. (14:37 WIB)
  27. Orang yang membaca sholawat itu ibarat dia memakain parfum, sedangkan orang yang sholat itu ibarat orang yang mandi, bagaimana baunya seorang yang tidak pernah mandi tetapi diberi banyak parfum sehingga baunya semakin tidak karu-karuan. Maka bersihkanlah dirimu terlebih dahulu dan perbaiki amal ibadahmu. (14:38 WIB)
  28. Latihlah dirimu terlebih dahulu untuk rajin beribadah kepada Allah SWT sehingga kamu mengenal dirimu, maka setelah mengenal dirimu barulah kamu akan mengenal Tuhanmu. (14:39 WIB)
  29. Tulislah shalawat disetiap buku yang kamu miliki, sehingga kamu akan mendapatkan syafaat dari Nabi Muhammad SAW. (14:41 WIB)
  30. Tanda cinta itu terukir dihatinya dan tertulis dimatanya, dan tidak disebut orang yang cinta yang tidak terukir didalam hatinya. (14:43 WIB)
  31. Fudhail bin Iyadh: Seluruh kejahatan itu ditempatkan pada sebuah rumah, dan yang dijadikan kuncinya adalah cinta kepada dunia, seluruh kebaikan itu ditempatkan pada sebuah rumah dan yang dijadikan kuncinya adalah zuhud. (14:44WIB)
  32. Orang yang beriman itu yang dikejar adalah bagimana dia bisa mati dengan Khusnu Khotimah. (14:49 WIB)
  33. Rasulullah SAW bersabda: Barangsiapa berada di suatu pagi yang mana dia tidak berniat berbuat dhalim kepada siapapun, maka diampunkanlah kejahatannya, maka barangsiapa berada di suatu pagi dan berniat menolong seorang muslim maka dia akan mendapatkan pahala seperti orang yang haji mabrur. (14:52 WIB)
  34. Segala niat baik yang belum terlaksana itu sudah dicatat oleh Malaikat, sedangkan niat buruk itu tidak akan dicatat apabila belum terlaksana. Dan yang paling berbahaya adalah berburuk sangka kepada orang lain. (14:54 WIB)
  35. Tugas manusia saat melihat keburukan adalah mendoakannya, sehingga dia mendapatkan pahala 10 kebaikan. (14:54 WIB)
  36. Doakanlah mereka yang berbuat buruk itu "Ya Allah ampunilah mereka atas ketidak tahuan mereka.", bukan mencelanya. Maafkanlah musuh-musuhmu dan cintai mereka lebih baik lagi berikan hadiah kepada mereka, karena hakikatnya mereka telah memberikanmu kebaikan. (14:56 WIB)
  37. Sesungguhnya orang yang tidak memiliki sahaba itu ibarat burung dara yang tidak memiliki sayap, mustahil dia akan dapat terbang. (15:03 WIB)
  38. Rasulullah SAW bersabda: Barangsiapa yang pada dirinya terkandung kedhaliman kepada saudaranya, baik mengenai kehormatan atau sesuatu yang lain, hendaknya dia meminta dimaafkan sejak hari ini sampai datangnya hari perhitungan, apabila dia memiliki amal sholeh pada hari itu dapat terrenggut dari dirinya, apabila dia tidak memiliki amal sholeh maka diambil lah beban atau dosa rekannya itu dipikulkan kepada dirinya. (15:06 WIB)
  39. Selama manusia itu beramal tetapi tidak memilki keyakinan didalam hatinya maka tertolaklah segala amal ibadahnya. (15:06 WIB)
  40. Sesungguhnya para sahabat itu tidak berani meninggalkan sholat witir karena takut akan kehilangan berkahnya malam. (15:08 WIB)
  41. Janganlah peduli dengan seseorang didalam kebatilan, karena sesungguhnya kesalahanmu dihadapan Tuhanmu itu juga sangatlah banyak. (15:13 WIB)
  42. Hakikat saudaramu itu adalah mereka yang seiman dan sejalan denganmu, dan sahabat adalah mereka yang selalu mengingatkan dalam hal kebaikan. (15:15 WIB)
  43. Janganlah kamu mengawini istri yang tidak soleha, tinggalkanlah istri-istri yang tidak mau hadir dalam majelis ta'lim, ibarat kamu menyimpan kuda liar didalam rumahmu yang akan membahayakanmu. (15:17 WIB)
  44. Sesungguhnya istri yang tidak soleha itu adalah musibah dan berbahaya lebih baik kamu hidup dalam kesendirian. (15:17 WIB)
  45. Sesungguhnya banyak orang yang mengaji, mereka beramal tetapi belum soleh, maka hendaknya jadilah orang yang beramal soleh. (15:20 WIB)
  46. Orang yang miskin itu dikelopak matanya selalu terbayang akan ketakutan hilangnya dunia dari dirinya. (15:30 WIB)
  47. Orang yang selalu menginginkan dunia itu tidak akan pernah terwujud kecuali dia akan mati ditengah jalan. (15:31 WIB)
  48. Pejamkanlah matamu dalam melihat urusan dunia, maka akan dibukakan penglihatanmu mengenai akhirat, sehingga kamu akan selalu mengingat mati. Dan seburuk-buruk orang adalah mereka yang melupakan mati. (15:33 WIB)
  49. Banyak orang yang takut mati, tetapi sedikit dari mereka yang mempersiapkan kematian tersebut. (15:33 WIB)
  50. Ingatlah kesusahanmu dan kepedihanmu didunia itu tidaklah sebanding dengan kesusahan dan kepedihan di alam kubur. (15:15 WIB)
  51. Janganlah kamu makan apabila tidak betul-betul lapar, dan janganlah menolak makanan walaupun kenyang apabila di majelis, karena disana letaknya keberkahan makanan. (15:40 WIB)
  52. Sesungguhnya iman yang turun itu disebabkan adanya makanan yang haram masuk kedalam tubuh. (15:43 WIB)
  53. Makanan malaikat itu adalah tasbih, maka apabila kamu banyak bertasbih maka kamu akan mendapatkan hidangan dari para malaikat. (15:44 WIB)
  54. Hakikat manusia itu senang dipuji, tetapi celakalah bagi mereka yang dipuji tetapi pujian itu tidak ada pada dirinya. (16:00 WIB)
  55. Manusia itu selalu ingin dihargai dan diberi sanjungan, dan ingin dianggap soleh, padahal kesolehannya itu tidak ada pada dirinya. (16:01 WIB)
  56. Kalau kau betul-betul beriman dan bertakwa kepada Tuhanmu, niscaya semua orang akan memakimu dan menganggapmu sebagai orang yang gila. (16:01 WIB)
  57. Cemohan dan ejekan manusia disitulah pujian Tuhanmu, dan hinaan dari manusia disitulah tersembunyi kemuliaan dari Allah SWT. (16:02 WIB)
  58. Tidak disebut orang yang beriman yang tidak mengemban amanat, karena hanyalah orang munafiklah yang berkhianat. (16:04 WIB)
  59. Sesungguhnya keimanan itu seperti memegang bara api, semakin kamu erat menggenggamnya maka semakin panas dan kemudian kamu lepaskan, kecuali mendapatkan pertolongan dari Allah SWT. (16:06 WIB)
  60. Manusia di akhir zaman ini mereka lebih khawatir dan peduli terhadap larangan dokter daripada larangan Allah SWT, mereka lebih takut badannya sakit daripada hatinya, dan keadaan mereka badannya sehat tetapi hatinya mati. (16:11 WIB)
  61. Sesungguhnya orang yang putus asa itu disebabkan tidak menjaga hatinya. (16:12 WIB)
  62. Tinggalkanlah segala sesuatu yang dilarang oleh Allah SWT, karena kebiasaan buruk itu ibarat kotoran sedangkan mustahil kamu akan dapat mempelajari Al-Qur'an yang suci apabila dirimu masih kotor. (16:18 WIB)
  63. Hanya orang yang mukmin yang mengerti akan petolongan Allah SWT, sedangkan orang munafik itu selalu mengandalkan akalnya dan tidak akan mengetahui bahwa pertolongan itu dari Allah SWT, dan sebaik-baik pertolongan adalah dari Allah SWT bagi orang bertakwa. (16:21 WIB)
  64. Hakikat nikmat itu datangnya dari Allah SWT bukan dari dirimu sendiri, ibarat hal nikmat itu makanan yang lezat tetapi jika Allah SWT berikan sakit gigi maka makanan itu menjadi tidak nikmat. (16:25 WIB)
  65. Orang yang mendapatkan ridho dari Allah SWT itu lebih baik daripada menjadi seorang waliyullah tetapi Allah SWT tidak meridhoi dan memandangnya. (16:27 WIB)
  66. Yang disebut hijrah adalah meninggalkan apa yang dilarang oleh Allah SWT, dan tidaklah disebaut hijrah apabila tidak meninggalkan teman-teman yang membawa keburukan. (16:31 WIB)
 
;